Dosen Kedokteran Tingkatkan IPTEK Bidan RSIA ABBY Lhokseumawe


Lhokseumawe, ARNEWS - Sebagai wujud Tridharma Perguruan Tinggi, Dosen Fakultas Kedokteran (FK) Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Malikussaleh melakukan pengabdian dengan melakukan Pelatihan Resusitasi Neonatus pada bidan NICU di RSIA ABBY Lhokseumawe, Rabu (17/11/2021).

Dosen dari Fakultas Kedokteran tersebut adalah dr. Mardiati, M.Ked(Ped), Sp.Asebagai ketua tim pengabdian kepada masyarakat, dan anggotanya dr. Noviana Zara, M.K.M., Sp.KKLP, dan dr. Anna Millizia, M.Ked(An), Sp.An.


Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh bersama dokter muda memberikan edukasi dan pelatihan resusitasi pada bayi baru lahir yang mengalami henti nafas dan jantung.


Ketua pengabdian kepada masyarakat dr. Mardiati, M.Ked(Ped), Sp.A, menyebutkan kegiatan tersebut sebagai bagian dari pengabdian kepada masyarakat khususnya pada bidan-bidan sebagai pertolongan pertama pada bayi baru lahir yang mengalami henti nafas dan jantung, dikarenakan bidan merupakan tenaga kesehatan pertama yang menangani ibu hamil, khususnya dalam persalinan normal.


“Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para bidan dalam memberikan resusitasi jantung parupada bayi baru lahir sebagai pertolongan pertama pada bayi henti nafas, sehingga dapat mencegah terjadinya kematian bayi baru lahir” ungkap dr. Mardiati, M.Ked(Ped), Sp.A selaku ketua kegiatan, Senin (17/11/2021).


Proses pelaksanaan diawali dengan pretest, dimana bidan diminta untuk melakukan Resusitasi Jantung Paru pada bayi henti nafas dan henti jantung. Kemudian, dilanjutkan pemaparan materi serta simulasi Resusitasi Jantung Paru dengan benar oleh dr. Mardiati, M.Ked(Ped), Sp.A.

“Penting tindakan resusitasi awal untuk mencegah kerusakan otak pada pasien henti jantung.” Tambah dr. Anna Millizia, M.Ked(An), Sp.An.


Kegiatan ditutup dengan posttest, bidan diminta kembali melakukan Resusitasi Jantung Paru pada bayi baru lahir dengan henti nafas dan henti jantung. “ Terlihat peningkatan pengetahuan dan keahlian bagi bidan setelah mengikuti pelatihan” papar dr. Noviana Zara, MKM.


Tidak hanya promosi Kesehatan, Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Kedokteran Unimal juga memberikan panduan pelaksanaan Resusitasi Jantung Paru serta sertifikat sebagai tanda telah mengikuti pelatihan, serta merchandise kepada setiap peserta.[•]

0 Comments

Post a Comment

Post a Comment (0)

Previous Post Next Post